LANGGAM
BERTANI di Era Digital
Potensi pertanian di
Indonesia sungguh besar. Data Badan Pusat Statistik 2016 menyebutkan ada
sekitar 37,77 juta penduduk Indonesia yang bekerja di sektor pertanian. Melihat
potensi tersebut, tak heran jika banyak startup yang fokus di bidang pertanian
yang memanfaatkan teknologi digital. Berikut ini beberapa di antaranya.. .. [Baca Selenkapnya]
▫◊▫
Langgam e-dagang | Potensi e-dagang
Langgam e-dagang | Potensi e-dagang
SEKTOR AGROBISNIS di Indonesia
Pada 2016, e-commerce (e-dagang) menyumbang 8,7 persen terhadap penjualan
ritel global. Pada 2020 mendatang, persentase perdagangan e-dagang terhadap
penjualan ritel global diprediksi akan mencapai 15,5 persen. Bagaimana dengan
perkembangan e-dagang di Indonesia?
BERDASARKAN data penelitian
bertajuk “The Opportunity of Indoneisa” yang digagas Temasek dan Google,
pertumbuhan e-dagang Indonesia meningkat seiring dengan bertumbuhnya penggunaan
internet di Indonesia. Pada 2020 mendatang, pengguna internet Indonesia
diprediksi akan meningkat menjadi 215 juta pengguna.
Dari angka total pengguna internet
tersebut, pada 2015 terdapat 18 juta orang pembeli daring (online) di Indonesia. Pada 2025 mendatang, 119 juta orang diprediksi
menjadi pembeli daring di Indonesia. Temasek dan Google memperediksi bahwa
nilai pasar e-dagang Indonesia akan mencapai angka 81 miliar dollar As pada
tahun 2025.
Selain itu, penelitian tersebut juga
memprediksi bahwa Indonesia akan berubah menjadi pemain dominan dalam
percaturan e-dagang terutama di kawasan Asia Tenggara. Pada 2015 lalu,
Indonesia hanya menyumbang porsi 31 persen pada dunia e-dagang kawasan Asia
Tenggara. Namun, pada 2025 mendatang, Indonesia akan mengambil porsi hingga 52
persen pada dunia e-dagang di kawasan Asia Tenggara.
Spesifik
Potensi tersebut sudah dimanfaatkan oleh
beberapa pelaku startup e-dagang.
Beberpa di antaranya seperti yang dilakukan Tokopedia, Bukalapak, lazada,
hingga Shopee. Menariknya, ada satu lagi startup
e-dagang yang coba membuat platform
serupa. Bedanya, mereka mengambil pasar yang spesifik yaitu di indusstri
agrobisnis atau usaha yang berhubungan dengan pertanian.
Menurut CEO Agromaret Setia Darmawan
Afandi (Fandi), agrobisnis merupakan sector bissnis yang sangat prospektif.
Apalagi di indoneisa yang memilik sumber daya alam sangat melimpah. Namun,
Fandy melihat ada beberapa hal yagn perlu dibenani di industry ini.
Salah satunya, keterbatasa number daya
manusia (SDM) yang menyebabkan banyak petani belum bisa mengolah hasi lpanen
mereka untuk meningkatkan daya jual.
Selalin itu, banyak petani yang belum memiliki jaringan pasar sehingga mereka harus menjual hasil
pertanian mereka ke tengkulak.
Hal lainnya yakni keterbatasan
infrastruktur menyebabkan biaya pertanian kita cenderung berbiaya tinggi. Kadang
petani Indonesia juga harus bersaing dengan produk-produk impor yang jauh lebih
murah karena manajemen dan infrstrukturnya yang rapi.
“Melihat hal tersebut, kami yang merupakan
lulusan dari IPB mengembangkan startup Agromaret.com. Kami ingin menjadi bagian
untuk menyelesaikan beberapa permasalahan
di bidang pertanian terutama memberikan kesempatan kepada petani dan
masyarakat luas untuk memasarkan hasil pertanian mereka langsung ke tangan
konsumen tanpa ada batas wilayah,” ungkap Fandi.
Nama Agromaret dipilih karena merupakan plesetan dari kata “agromart” yang
artinya pasar agrobisnis. Agromaret diharapkan menjadi pusat market place untuk sector agrobisnis. Target
pasar dari Agromaret adalah semau masyarakat yang bergerak di bidang
agrobisnis.
Manfaat
Agromaret memiliki banyak manfaat baik
kepada penjual maupun pembeli. Dari sisi penjual, mereka bisa memasarkan hasil
pertanian langsugn ke tangan konsumen tanpa dipotong biaya sama sekali. Selain itu,
mereka berkesempatan memiliki jariangan pemasaran di seluruh Indonesia. Keuntungan
lainnya, mereka mendapatkan jejaring dan mitra serta bisa menjual komodits
mereka dengna harga yang kompetitif.
Untuk pembeli, mereka bisa membeli
komoditas yagn dibutuhkan dengan harga kompetitif. Merka juga bisa bertarnsaksi
langsugn dnenga penjual tanpa ada pemotongan biaya. Proses transaksi juga aman
karena menggunakan fitur rekening bersama.
Cara bebelanja di Agromaret sama seperti
di e-dagang lainnya. Pertama, pembeli atau penjual daftar di laman Agromaret. Kedua,
penjual atau pembeli bisa mengiklankan komodits hasil pertanian atau kebutuha
mereka. Ketiga, pembeli bisa menggunakan fitur rekening bersama untuk transaksi
yang aman.
Keempat, pembeli mengklik tombol beli dan
mengirim penawarn ke penjual. Kelima, jika harga cocok, penjual mengirim
tagihan. Ketujuh, pembeli membayar tagiah dan melakukan konfirmasi. Kedelpan,
Agromaret akan melakukan verifikasi. Kesembilan, jika verifikasi lolos, penjual
akan mengirim barang.
“Saat ini, AGromaret masih focus untuk
pengenalan platform lebih luas lagi dar isekarang. Namun, Agromaret telah
bekerjasama dengan IPB sehingga
diharapkan kami dapat memberikan
platform yang benar-benar memberikan solusi kepada masyarakat luas di bidang
pertanian, khususnya bagi petani Indonesia,” pungkas Fandi [Sumber: Kompas,
Selasa, 7 November 2017 | Oleh: INO]
.o0o.
Aplikasi Etalase Perajin
SEBAGAI pemilik usaha kerajinan skala mikro di Kota Jambi,
Helmayani (25) ingin produk buatannya terpromosikan dengan baik. Bahkan, jika
perlu sampai ke kota-kota besar di Nusantara. Namun, dengan keterbatasan modal,
promosi dengan segala biayanya belum menjadi prioritasnya. Apa daya? [Baca selengkapnya.]
⇚⇑⇛
PESONA BUKTI KASIH di Minahasa
PERJALANAN menelusuri berbagai
destinasi wisata di Sulawesi Utara selalu mampu menyajikan pengalaman yang
memukau. Bukan hanya dengan wisata alam, sperti Bunaken dan Taman Nasional
Tangkoko, provinsi yang beribukotakan Manado ini juga kaya dengan wisata religi.
Bukit Kasih salahs atunya. Apa yang Anda bayangkan mendengar nama ini? [find
out more]
↺*↻
Langgam Wisata | Cerita Fam dari Para Mama
Langgam Wisata | Cerita Fam dari Para Mama
Beberapa ibu tampak bersiap menrunui
dermaga Pos Mioskor, Kepulauan Fam, Distrik Waigeo Barat, Kabupaten Raja Ampat,
Papua Barat. Setngah melompat, mereka memasuki kapal cepat yang tengah ditambat
di depan dermaga. Kapal kami pun tak berapa lama merapat. “Mama, boleh masuk
kami ikut masuk kapal?” Tanya kami,”Ah, mari saja!” Sambut beberapa suara...[baca selengkapnya]
⇚↥⇛
Comments